Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus MEDAN - Selain mengancam pindah ke Riau lantaran jalan rusak tak diperbaiki, warga 13 desa di Padang Lawas mengancam memboikot Pilgub Sumut 2018. Warga 13 desa di Kecamatan Hutaraja Tinggi dan Kecamatan Batang Lubu Sutam, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara, emosi karena jalan rusak di desa mereka tak kunjung diperbaiki. "Untuk apa kami ikut Pilkada, kalau jalan di desa kami belum juga diperbaiki. Dari tahun ke tahun, kondisinya tetap parah. Sama saja seperti tidak ada pemimpin. Lebih baik tidak ikut pilkada," ungkap perwakilan masyarakat 13 desa yang dikomandoi Sugianto Harahap, Kamis 24/11/2016. Baca Gubernur Sumut Didesak Perbaiki Jalan Rusak di Padang Lawas Mereka mengatakan pilkada hanya menguntungkan segelintir orang. Para pemimpin kerap menabur janji tanpa ada realisasi sedikitpun terhadap kepentingan masyarakat. "Inilah kenyataan, baik ada pemimpin ataupun ada pemimpin sama saja. Sama-sama tak pernah menguntungkan masyarakat," ungkap masyarakat 13 desa itu. Saat menggelar aksi di DPRD Sumut, perwakilan masyarakat diterima Sekretaris Komisi D, Aripay Tambunan. Ia berjanji mencatat semua usulan dan masukan masyarakat untuk dibahas di rapat dewan. "Meski saya bukan dapil di sana, namun persoalan ini harus segera kita tuntaskan. Ini adalah kepentingan pembangunan Sumatera Utara untuk lebih baik ke depannya," kata Aripay.
PENGUMUMANRESMI PEMERINTAH KABUPATEN PADANG LAWAS UTARA TERKAIT PENERIMAAN CPNS 2018 Kami beritahukan kepada masyarakat agar berhati hati terhadap Penipuan Penerimaan CPNS Tahun 2018. KEPADA PESERTA UJIAN SKD SELEKSI CPNS PEMKAB PALUTA 2018 AGAR HADIR 1 JAM SEBELUM JADWAL SESINNYADATA SENSUS Sosial dan Kependudukan Ekonomi dan Perdagangan Pertanian dan Pertambangan Kemiskinan Kabupaten Padang Lawas Maret 2018 Jadwal Rilis 2019-01-10 Ukuran File MB Hit 767 AbstraksiAngka Kemiskinan Kabupaten Padang Lawas mengalami penurunan dari 9,10 persen pada Maret 2017 menjadi 8,41 persen pada Maret 2018. Angka ini setara dengan jumlah penduduk miskin yang berada pada kisaran 23,05 ribu jiwa pada Maret 2018, atau berkurang sekitar 1,37 ribu jiwa dalam setahun terakhir, dari 24,42 ribu jiwa pada Maret 2017 ×Masukkan e-mail untuk mengunduh E-Mail Kami akan menghubungi alamat email anda apabila terdapat informasi update mengenai produk statistik yang anda unduhgFvH.